CARA MENGHITUNG TELAT BULAN

Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT)
Cara menghitung telat bulan Untuk dapat menghitung usia kehamilan anda berdasar HPHT hanya dapat dilakukan oleh ibu hamil yang memiliki siklus haid normal dan teratur (28-30 hari). Untuk taksiran usia kehamilan berdasar HPHT dapat menggunakan rumus Neagele, selain dapat menghitung usia kehamilan, rumus ini juga dapat digunakan untuk menghitung hari perkiraan lahir (HPL).
Penggunaan rumus ini adalah dengan menambahkan 7 hari pada tanggal pertama dari haid terakhir, kemudian mengurangi bulan dengan 3 dan menambahkan 1 pada tahunnnya, sedangkan untuk bulan yang tidak bisa dikurangi 3, misalnya Januari, Februari, dan Maret, maka bulannya ditambah 9, tapi tahunnya tetap tidak ditambah atau dikurangi.
Cara menghitung telat bulan contoh:

Jika HPHT anda adalah 16 nov 2014, maka:

16 -11 – 14
+     –    +
7     3    1
23 – 8 – 15 (ini tanggal HPL) Hari Pertama Lahir

Jadi taksiran waktu kelahiran anda adalah tanggal 23 agustus 2015, sedangkan untuk usia kehamilan tinggal menghitungnya setiap tanggal 23, jadi pada saat tgl 23 desember , berarti usia kehamilan anda menginjak satu bulan, 23 januari usia kehamilan 2 bulan …dst.
Untuk Hari Perkiraan Lahir sebaiknya ditambah tenggang waktu plus atau minus 7 hari.